Pages

Senin, 19 April 2010

Bulan Romadhon, Bulan Apa itu?





Adik-adik, di dalam Islam dikenal ada 12 bulan dalam satu tahun. Bulan-bulan tersebut adalah:
1. Muharrom
2. Safar
3. Robi’ul Awwal
4. Robi’uts Tsani
5. Jumadil Awwal
6. Jumadits Tsani
7. Rojab
8. Sya’ban
9. Romadhon
10. Syawwal
11. Dzul Qo’dah
12. Dzul Hijjah

Apa saja sih Keutamaan bulan Romadhon?



Adik-adikku sayang, barokallahu fiikum (semoga Allah melimpahkan barakah-Nya kepada kalian). Bulan Romadhon memiliki beragam keutamaan. Beberapa di antaranya telah disebutkan di dalam Al-Quran:
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآَنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ

Apa itu Puasa ?



Puasa dalam bahasa Arabnya disebut shoum yang artinya menahan diri. Maksudnya ketika sedang melakukan puasa atau shoum, kita menahan diri dari perkara-perkara yang membatalkan puasa tersebut seperti makan dan minum.

Puasa Ada yang Wajib dan Ada juga yang Mustahab lho!




Syariat Islam telah menggariskan bahwa puasa itu ada dua. Yang pertama adalah puasa wajib, dimana seorang muslim yang telah baligh dan mampu harus melaksanakannya. Apabila dia meninggalkan puasa yang wajib maka dia akan mendapatkan dosa. Contoh puasa yang wajib adalah puasa pada bulan Romadhon.

Kapan Diwajibkan Berpuasa?



Adik-adik yang kakak cintai, bersemangatlah kalian dalam mengerjakan amalan sholih. Seorang muslim diwajibkan untuk berpuasa apabila dia telah baligh, berakal, dan mampu.
Apa itu baligh? 
Baligh artinya telah sampai saatnya bagi seorang muslim untuk dikenai beban syariat.

Hukuman bagi Orang yang Tidak Berpuasa atau Membatalkannya



Adik-adik yang kakak cintai, tahukah kalian hukuman apa yang kita peroleh apabila kita membatalkan puasa tanpa adanya sebab yang syar’i? Hukumannya adalah di akhirat kelak kita akan digantung dengan kaki di atas dalam keadaan mulutnya robek. Ih.. menakutkan sekali bukan?

Siapa Saja yang Boleh untuk Tidak Berpuasa?


Adik-adik, agama Islam adalah agama yang memberi kemudahan bagi pemeluknya. Apabila terdapat udzur (halangan) yang syar’i maka seseorang diperbolehkan untuk tidak berpuasa. Siapa saja mereka?
1. Musafir
Musafir adalah orang yang sedang bepergian jauh, oleh karena itu dia mendapatkan keringanan untuk tidak berpuasa sebagaimana firman Allah:
وَمَنْ كَانَ مَرِيضًا أَوْ عَلَى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِنْ أَيَّامٍ أُخَرَ يُرِيدُ اللَّهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلاَ يُرِيدُ بِكُمُ الْعُسْرَ
“Dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka) maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu, pada hari yang lain. Allah mengendaki kemudahan bagimu dan tidak menghendaki kesukaran bagimu” (Al-Baqarah: 185).

Tata Cara Puasa



Adik-adik, kakak akan sampaikan inti pembahasan kita, yaitu tata cara berpuasa. Perhatikan ya!
Kita mulai dengan membahas niat.
1. NIAT UNTUK PUASA
Sebelum melaksanakan puasa, kita wajib berniat terlebih dahulu. Puasa kita niatkan sebelum terbit fajar, berdasarkan hadits Rosulullah shollallahu ‘alaihi wa sallam
((مَنْ لَمْ يُجْمَعِ الصِّيَامَ قَبْلَ الْفَجْرِ فَلاَ صِيَامَ لَهُ))
“Barangsiapa yang tidak niat untuk melakukan puasa sebelum fajar, maka tidak ada puasa baginya”

Banyaklah Beribadah dan Tinggalkanlah Perkara yang Sia-sia!



Adik-adikku sayang, semoga Allah menjadikan kalian anak-anak yang pandai memanfaatkan waktu.
Pada bulan Romadhon yang mulia ini, janganlah kalian isi hari-hari kalian dengan perkara yang sia-sia seperti membaca komik, dongeng, menonton televisi, main playstation dan lain-lain. Akan tetapi isilah waktu kalian dengan kegiatan yang bermanfaat.

Tuntunan Puasa Lengkap Untuk Anak



Adik-adik, alhamdulillah sebentar lagi Ramadhan tiba! Aduh senangnya! Nah, sebelum masuk ke bulan Ramadhan, mari kita tambah ilmu kita tentang puasa dengan membaca tulisan-tulisan tentang puasa berikut ya!

Rukun Iman



Adik-adikku..
Tahukah kalian ada berapa rukun iman itu?
Apa saja mereka?
Kalau kalian belum tahu, perhatikan penjelasan kakak berikut ya!

Kalau Khatib sedang Berkhutbah kita Diam dan Tenang Aja ya!



Adik-adik, bagaimana kabarnya?
Kakak harapkan semuanya dalam keadaan baik-baik saja.
Hari ini hari Jum’at yah.
Bagi yang laki-laki, apakah nanti kalian mau ikut ayah shalat Jum’at ke masjid?

Adik-adik Jangan Suka Minta-minta Ya!



“Dul, minta dong kuenya!”
“Kamu diberi jajan ya sama abimu? Ayo kasih aku uangmu!”
“Fathimah, minta mainannya ya?!”
Kata-kata semacam itu terkadang terdengar keluar dari mulut mungil kalian yang lucu.

Jangan Ganggu Temanmu


Adik-adik yang semoga disayang oleh Allah, sekarang kakak ingin bertanya.
Siapa di antara kalian yang punya hobi mengganggu teman?
Jika ada yang memiliki hobi seperti ini –masya Allah- ketahuilah adik-adik, ini adalah termasuk kebiasaan yang sangat tercela, walau pun bagi kalian mungkin sangat mengasyikkan.

Raja Yaman yang Ingin Menghancurkan Ka’bah



Adik-adik yang kakak cintai…
Pernahkah kalian membaca surat Al-Fiil?
Surat ini terdiri atas 5 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat Al-Kaafirun.
Nama Al-Fiil diambil dari kata Al-Fiil yang terdapat pada ayat pertama surat ini, artinya gajah. Mari kita simak bacaan surat tersebut disertai dengan artinya:

Abdullah bin Umar dan Pertanyaan Nabi




Adik-adik, bagaimana kabarnya?
Puasanya masih jalan bukan?
Nah sambil menanti waktu berbuka puasa, kakak akan bercerita tentang salah seorang sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.
Namanya Abdullah.
Beliau adalah putra sahabat yang mulia pula, yaitu Umar bin Al-Khattab radhiyallahu ‘anhu.
Bagaimana ceritanya?

Allah عز وجل di atas ‘Arsy di atas Langit



Allah ‘Azza wa Jalla berfirman:
﴿وَهُوَ اللهُ فِى السَّمَاوَاتِ وَفِى الأَرْضِ يَعْلَمُ سِرَّكُمْ وَجَهْرَكُمْ وَيَعْلَمُ مَا تَكْسِبُونَ﴾
“Dan Dialah Allah (Yang disembah), baik di langit maupun di bumi; Dia mengetahui apa yang kamu rahasiakan dan apa yang kamu lahirkan dan mengetahui (pula) apa yang kamu usahakan.” (QS. Al-An’am: 3)
Seringkali kita dapatkan seorang muslim kalau ditanya: Allah ‘Azza wa Jalla dimana? Dia menjawab: Allah ‘Azza wa Jalla ada di mana-mana lalu beralasan dengan ayat di atas dan semisalnya. Andaikan dia mengetahui tafsir ayat-ayat ini sudah barang tentu dia tidak akan berdalil dengannya untuk mendukung jawabannya yang salah itu. 



Kisah Pembangunan Ka’bah dan Peletakan Hajar Aswad




Ketika Rasulullah berusia tiga puluh lima tahun, beliau belum diangkat oleh Allah sebagai seorang nabi. Waktu itu kota Makkah dilanda banjir besar yang meluap sampai ke Masjidil Haram. Orang-orang Quraisy menjadi khawatir banjir ini akan dapat meruntuhkan Ka’bah.
Selain itu, bangunan Ka’bah dulunya belumlah beratap. Tingginya pun hanya sembilan hasta. Ini menyebabkan orang begitu mudah untuk memanjatnya dan mencuri barang-barang berharga yang ada di dalamnya.

Kisah Abu Hurairah dan Ibunya


Adik-adik, di dalam Shahih Muslim terdapat kisah Abu Hurairah dan Ibunya.
Kisah ini sangat menarik dan mengandung banyak pelajaran.
Coba kalian baca ya…